Profil Evan Dimas Darmono


Evan Dimas Darmono, adalah putra asal surabaya yang menjadi tim utama squad TIMNAS INDONESIA U-19. Namanya melejit setelah garuda jaya (Julukan Timnas Indonesia U-19) menjuarai laga bergengsi se asia  tenggara yaitu AFF. Di timnas, Evan Dimas Darmono dipasang sebagai Gelandang, bersama dua rekannya yaitu M Hargianto dan Zulfiandi. Evan Dimas memiliki skill diatas rata-rata yang jarang di miliki oleh pemain-pemain yang lain. Ketika timnya menyerang, Evan bisa memposisikan dirinya untuk mencetak Gol, Bahkan tidak jarang pemain bernomor punggung 6 ini sering kali menjadi pemecah kebuntuan tim garuda jaya. Bahkan ketika tim garuda jaya sedang bertahan, tidak jarang juga pemain ini berhasil membantu tim garuda jaya mematahkan serangan lawan. Tidak heran jika pelatih Indra Syafri menjadikan pemain ini sebagai kapten Tim Garuda Jaya. Evan Dimas adalah pemain yang pernah belajar di akademi sepak bola Barcelona.

Berikut ini Biodata Evan Dimas Darmono :
Nama Lengkap : Evan Dimas Darmono
Panggilan : Evan Dimas
Tanggal Lahir : 13 Maret 1995
Tempat Lahir : Surabya
Kebanggsaan : Indonesia
Posisi : Gelandang
Ayah : Condro Darmono
Ibu : Ana

Biografi Evan Dimas
Evan lahir di Surabaya 13 Maret 1995, merupakan anak dari pasangan Condro Darmono dan Ana. Ayahnya bekerja sebagai tenaga security di salah satu komplek perumahan elit di kawasan Surabaya Barat. Evan menyelesaikan proses belajarnya di SMA Shafta Lontar Citra Surabaya. Ia pertama kali tekun bermain sepakbola sejak kelas 4 Sekolah Dasar (SD). Ia sempat menimba ilmu di SSB Sasana Bhakti (Sakti) bersama saudara sepupunya, Feri Ariawan. Bakatnya semakin terasah, ketika bergabung dengan SSB Mitra Surabaya pada 2007, saat itu Evan masih berusia 12 tahun. Di lapangan hijau, ia berperan sebagai gelandang. Meski postur tubuhnya mungil, daya jelajahnya sangat tinggi. Evan juga dikenal sebagai gelandang yang memiliki tenaga ekstra. Mitra Surabaya, salah satu klub yang berada dalam naungan kompetisi internal PSSI Surabaya, menjadi tim pertama yang dibela oleh Evan. Penampilan gemilangnya bersama Mitra, membuat namanya termasuk dalam skuad Surabaya untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) III Jatim 2011. Selain itu, ia juga tercatat sebagai pemain tim Divisi II, Surabaya Muda. Evan menyandang ban kapten Tim Nasional (Timnas) U-17 Indonesia, sekaligus sukses mengantar Garuda Muda menjuarai HKFA International Youth Invitation Tournamen di Hongkong, awal 2012. Pada 2012 Evan terpilih sebagai wakil Indonesia dalam ajang pencarian bakat bertajuk ‘The Chance’, yang disponsori oleh salah satu apparel terkenal. Ia kemudian terbang ke Barcelona, menyisihkan ratusan ribu pemain muda lainnya di Indonesia. Di Barcelona, Evan  mendapat pelatihan dan arahan langsung dari eks pelatih Barcelona, Pep Guardiola. Tahun 2013 Evan Dimas dipercaya sebagai kapten Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 dan mengantarkan garuda muda menjadi juara. Tak lama setelah berhasil menjuarai piala AFF U-19, Evan Dimas dan garuda muda lainnya kembali berlaga di piala AFC U-19. Laga perdana mereka melawan Laos pada 8 Oktober 2013 berakhir manis, Timnas U-19 menang telak atas laos 4-0, Evan Dimas menyumbang satu goal dalam laga itu. Dalam laga kualifikasi piala Asia U-19 berikutnya melawan Korea Selatan, Evan dimas membuat Hattrick, mencetak 3 goal, Timnas U-19 mengalahkan juara bertahan Piala Asia 11 kali, Korea Selatan dengan skor 3-2, membuat Timnas U-19 menjadi Juara Group G Kualifikasi AFC U-19 dan mengantarkan Timnas U-19 ke Piala Asia U-19 2014 Oktober mendatang di Myanmar.